MU Dinilai Sangat Kehilangan Carrick Sesudah Kalah dari Chelsea serta Everton

Sesudah pernah melaju dengan sangat oke, Manchester United malah mengakhiri dua pertandingan terakhirnya dengan kekalahan. Hal semacam itu dinilai tidak terlepas dari absennya Michael Carrick. MU barusan menelan kekalahan 0-3 saat melawat ke markas Everton, Minggu (26/4/2015) . Itu meneruskan rentetan jelek sebelumnya setelah juga tunduk 0-1 di markas Chelsea. Menurut Gary Neville, bekas pemain MU yang saat ini jadi analis sepakbola di Sky Sports, ini tidak terlepas dari Carrick yang masih tetap belum dapat merumput lagi disebabkan cedera paha. " Saat Michael Carrick tak bermain, tampak begitu MU kehilangan dianya, " kata Neville seperti diambil Daily Star. " Bukan hanya masalah kendali serta ketenangan, namun juga operannya ke arah depan, ia dapat dengan cepat kirim bola ke area-area bagus di depan. Saat United memenangi bola lawan Everton, mereka kurang cepat kirim bola ke depan. " Judi Bola " Michael Carrick umum lakukan hal semacam itu. Meskipun hanya 9 mtr., ia membawa gerakan bola menuju ke arah yang pas. MU betul-betul sangat kehilangan dianya. Bukanlah kebetulan mereka kalah di dua pertandingan paling akhir tanpa ada dianya, " sebutnya. Saat sebelum dua kekalahan itu, MU pernah mencatatkan empat kemenangan beruntun atas lawan-lawan yang sekalipun tak mudah ; 3-0 atas Tottenham Hotspur, 2-1 dari Liverpool, 3-1 lawan Aston Villa, serta 4-2 dengan Manchester City. Carrick bermain di empat pertandingan itu dengan menyumbang satu gol serta satu assist yang keduanya sama ia catatkan saat hadapi Spurs.